Selasa, 20 Februari 2018

Medan perjalanan pertama ku

Medan kenangan pertama ku




   Anak muda mengejar impian, Sampai meninggalkan kampung halaman, dengan alasan akan mendapat kan satu pujian keberhasilan...
Tak ada keraguan ,
Tak ada yang harus di lupakan
Akan terus berjalan hingga kedepan
dan impian bisa di dapatkan...                                                  
   Selamat bertemu lagi kawan -kawan, Suatu hari nanti kita akan pasti menceritakan kenangan . Perpisahan ini hanya lah jarak karena sebuah impian,tak perlu lagi bersedih ,menangisi perpisahan,
Kini kita berpisah demi cita -cita, Untuk masa depan bukan karna benci yang tidak bertepian....? Begitu cara ku menjawab semua kesedihan...
  Sebulan lamanya aku menunggu di medan, persinggahan untuk melaju ke negeri seberang .. Itu yang kudengar dari bos yang ada dimalesia...
Harus melengkapi document, Kita harus membuat berkas dan melengkapi syarat - syarat untuk sampai ke malaysia . Di medan sungguh mengesankan.
  Dari semua wilayah berkumpul menjadi satu tanpa memandang laki dan perempuan ,tidak peduli entah itu jalan asal dapat tempat kami pun bisa terlelap,Satu tempat dimana kami di tampung ,satu kamar mandi yang tak terbayang di pagi hari saat mengantri, tapi tetap kami semua ada senyuman yang menyemangat kan...sungguh menakjubkan...
Senyuman dimana melihat teman, saling menertawakan seperti jajan yang tertimbun dalam satu wajan, dan saat tertidur seperti ikan pindang yang di ladang tak peduli akan hujan atau kah panas,
  Nasib ku di penampungan sangat lah mengesan kan.
Hari trus berganti ... Satu demi satu orang orang pun bergantian yang datang dan pergi... Tidak seperti kami yang sampe berminggu blum ada kabar dari agen pembuatan paspor...tapi alhamdulillah masalah makan semua teratasi, walau hanya makan 2x sehari ,,, cukup untuk bisa berdiri,karna janji semua beaya akan di tanggung nya oleh si bos yang di negeri sana...hmm Aku pun bingung jika hendak dini hari ,kadang lapar trus menghantui... Hanya pagi yang membuat perut kami bisa terisi, tak satu pun yang tau atau pun bertanya kami disini sudah makan atau kah mati,,, Kabar dari rumah hanyalah bikin nangis sendiri, Ketika akan malam tiba ku usap airmata di dahi ku ,yang menetes membayang kan kenangan dan senyuman yang aku tinggal kan,,, Ini lah namanya kerinduan,,, Aku tidak tau aku harus rindu atau kah menangis,,, hanya saja aku terpaku terasa sendiri meski banyak yang ngantri, karna aku tau jika aku bersedih tak ada yang akan mnjawab sedih ku, Ku rangkul kan kaki ku dan membayang kan apa yang akan aku lakukan di esok harinya.. Pagi pun tiba ,selesai sudah penderitaan perut ku berkata... Lalu ku mulai membuat aktivitas baru dengan menyibukan diri ke warnet meski pun modal pas2 an tapi cukuplah buat satu jam... Pergi ke warnet hanya untuk melihat setatus yang sudah membuat aku begitu rindu dengannya... Karna hape pun masih garing belum ada keluar android waktu itu...heheee Aku tersenyum... dan bila aku senyum aku mulai merasa sedih... senyum menutupi kesedihan ,,,, Aku kangen banget sama dia yang ku tinggal kan tanpa bilang bilang, Aku kangen banget sama si JLek,,, Knapa sih dia trus yang berada dalam beranda di kepala... Ini kah namanya cinta,,, aku menyesal tidak bilang sama dia,,, Sampai nomer yang aku lihat hanya terlihat 512 trus membayangi ku... Inilah akhir dari nope nya.... Dia sangat aneh ,,,, Knapa di sini aku merindukan nya.. Dan kenapa aku harus merindukan orang yang sudah memberikan aku kesedihan... tapi memang ini lah kenyataan aku sangat mengharapkan nya ... Sempat aku menelpon nya dan bercerita kalau aku masih sayang sama dia , tapi itu tdk merubah rasa rindu ku,, malah semakin bertambah aku merasa.... Aku derita karna mu.....sungguh tidak ku sangka orang yang aku tinggali mungkin kah akan bersatu kembali..... Tak lama kemudian selesailah rasa sedih ku....karna ada teman yang kentut di samping ku,,, Hari itu pun sudah tiba seminggu mengurus tentang surat - surat dan pasport ,akhirnya ,,paspor kami pun sudah ready ... Tinggal menunggu telponan dan pemberangkatan ,,,, Kesedihan terus menghampiri Tak terbayang kan ksedihan itu sekalu menemani... Apa jadinya bila tidak bersedih karna yang senang adalah bos bos ,dalam fikiran ku berkata...?? Hingga pemberangkatan itu pun akan kami jalani, Dari medan kami menggunakan speedboot alias kapal... lumayan mewah si dalam nya lengkap dengan perlengkapan. Dari tempat tertampung berjarak sekitar 30menit sampai di pelabuhan.. Di dalam perjalan terus merasa terharu,,,sempat menelpon kluarga memberi kabar bahwa hari ini akan pemberangkatan...sambil tersendu tak kuasa aku menelpon hingga ku tutup hape dengan mengucap kan salam...lalu terus bersedih...
Perjalanan di atas laut memang lah sangat menghawtir kan... Rasa takut di tutupi dengan tertidur,, Rasa lapar di tutup dengan bantal... Sungguh menakjubkan ,hingga 7jam kami sudah lewati tanpa sesuap nasi dan akhirnya sampai lah kami di malaysia... Tak jauh dari pelabuhan tersebut kami pun ada penawaran ,di ajakin makan, selamat lah kami sampai tujuan... Kami sampai di plabuhan sekitar jam 18.21 waktu setempat Dan sampai tempat kami dimana akan mengadu nasib adalah berjarak >72 km, kami sampai tempat tersebut alias bahasa nya anak perantau is KONgSi... sekitar jam 05.32 pagi... lumayan berangkat pagi sampai pun pagi,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar